IndiGo menempatkan penyelenggara LDF, dua pekerja Youth Cong di ‘daftar larangan terbang’ untuk perilaku nakal – CASINOIN -Taruhan olahraga di perusahaan taruhan kasino, taruhan online kasino, garis taruhan kasino, bonus taruhan kasino, taruhan kasino, taruhan kasino, taruhan olahraga kasino , bandar casinoin, bandar casinoin,

IndiGo menempatkan penyelenggara LDF, dua pekerja Youth Cong di 'daftar larangan terbang' untuk perilaku nakal – CASINOIN -Taruhan olahraga di perusahaan taruhan kasino, taruhan online kasino, garis taruhan kasino, bonus taruhan kasino, taruhan kasino, taruhan kasino, taruhan olahraga kasino , bandar casinoin, bandar casinoin,

New Delhi: IndiGo Airlines telah menempatkan anggota Front Demokratik Kiri (LDF) yang berkuasa di Kerala, EP Jayarajan dan dua pekerja Kongres Pemuda pada ‘daftar larangan terbang’ atas tindakan nakal mereka di dalam pesawat ketika Kepala Menteri Kerala Pinarayi Vijayan berada di dalam pesawat.

Tindakan tersebut diambil mengikuti pedoman Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (DJP) tentang penumpang yang nakal, IndiGo Airlines telah membentuk komite dan berdasarkan temuan tiga penumpang telah dimasukkan dalam ‘daftar larangan terbang’.

Sebuah insiden perilaku atau perilaku yang tidak dapat diatur terjadi pada tanggal 13 Juni di pesawat IndiGo penerbangan No. 6E – 7407 dari Kannur ke Thiruvananthapuram (“Penerbangan”) yang melibatkan Naveen Kumar RK, Farsin Majeed PP dan EP Jayarajan dimana Ketua Menteri Kerala Pinarayi Vijayan berada di dalamnya dari penerbangan tersebut.

Sesuai dengan Persyaratan Penerbangan Sipil (CAR) Bagian 3- Angkutan UDARA Seri M Bagian VI Edisi II, IndiGo telah merujuk masalah tersebut ke Komite Internal untuk Ajudikasi Penumpang yang Tidak Teratur dan Daftar Tidak Terbang (“Komite Internal”) yang dibentuk dalam hal mobil. Komite Internal pada 16 Juli, mengeluarkan perintah terakhirnya dalam proses yang disebutkan di atas.

Panitia Internal dengan suara bulat menyatakan penumpang nakal Naveen Kumar RK dan Farsin Majeed PP bersalah melakukan pelanggaran Tingkat I di bawah CAR dan selanjutnya mengingat sikap bertobat dari responden, panitia berpendapat bahwa penumpang harus dilarang untuk jangka waktu 02 (dua ) minggu sejak tanggal dikeluarkannya pesanan ini dan dengan demikian menempatkan penumpang di atas dalam daftar Larangan Terbang.

Panitia Internal dengan suara bulat menyatakan Penumpang LDF penyelenggara EP Jayarajan bersalah atas pelanggaran Tingkat II di bawah CAR dan selanjutnya mengingat sikap bertobat dari responden, Panitia berpendapat bahwa penumpang harus dilarang untuk jangka waktu 03 (tiga) minggu dari tanggal dikeluarkannya pesanan ini dan dengan demikian menempatkan penumpang di atas dalam ‘daftar larangan terbang’.

kasino

Author: Eric Coleman